Friday, May 16, 2014

Think Smart, and Be A Smart Writer

hai bloggers~!
wow! ada apa dengan judul postingan gue?? hemm, tengah malem lagi. ckckck
jadi begini ceritanya. sebenarnya sih tadi gue udah tidur, tapi pas buka bbm dapat link dari junior (rd: 2011) gue, gue langsung melek. linknya itu sebenarnya sih cuma blog junior (rd: 2013) gue juga, tapiiiiiii isinya itu lho sesuatu-..-
sebenarnya sih ga heran ya dia buat postingan seperti itu, yah ABG labil lah namanya. gue juga waktu seumuran dia (ciyee yang udah tua. hahaha *ngik) emang suka emosi, tapi rasa-ranya nih ya (kalo ga salah inget) gue nggak pernah buat postingan yang se "frontal" itu. gue juga punya blog kok waktu seumuran dia, gue juga ikut pembinaan kok waktu itu, tapi ya nggak gitu juga kali dek-______________-
nah, berkaitan dengan judul postingan gue kali ini, gue cuma mau sedikit membahas "kenapa sih kita para blogger perlu untuk memilah-milah postingan?". emang sih, blog itu ranah pribadi, tapi bukan berarti "milik pribadi" (catet ya! hahaha). sebenarnya gue membuat postingan ini bukan karna ngerasa semua postingan gue udah bener, tapi biar kita bisa sama-sama belajar jadi "penulis" yang baik. soalnya gue inget kasus seorang wanita (anggap saja namanya Bunga karena gue lupa namanya siapa *okesip) yang menulis sebuah moment "kelewat frontal" diakun path-nya. inti dari tulisannya itu adalah dia marah-marah dan ngatain seorang ibuk-ibuk hamil yang minta tempat duduknya. and you know what?? alhasil moment itu menjadi topik hangat di dunia maya. banyak hujatan-hujatan yang akhirnya harus ditelan bulat-bulat oleh si Bunga ini (Bunga yang malang).
belajar dari kasus si Bunga ini, untuk membuat sebuah postingan, hendaklah kita baca kembali isi postingan kita tadi. sudah benarkah kira-kira? atau adakah kira-kira yang tersinggung dengan postingan kita? karena sejatinya media sosial itu milik sejuta umat. kita membuat sebuah tulisan tentunya ingin dibaca oleh orang, bukan? jangan karna kita fikir "tidak akan ada yang tau" kita bisa sekenanya membuat postingan. bukaaaann. ini aja sebenarnya gue bertanya-tanya ini junior gue dapat link darimana?? 
taukan pepatah "sepandai-pandainya menyimpan bangkai akan tercium juga"? nah, itu berlaku untuk media sosial. mungkin akun kita memang tidak diikuti oleh orang-orang yang namanya kita cantumkan di postingan kita, tapi yang namanya media sosial nggak ada yang bisa dipercaya, men! bisa aja kan ya orang yang selama ini udah lo anggap teman "baik" malah menjatuhkan lo dengan mengumbar postingan lo yang "kurang layak posting" itu. kasus Bunga contohnya. lo yang punya path pasti tau dong ya, gimana protect nya akun path itu? tapi siapa sangka ternyata ada tangan iseng yang akhirnya meng-capture postingan si Bunga dan malah membuat Bunga harus menelan bulat-bulat caci maki dan hujatan demi hujatan para penghuni dunia maya.
oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan (eh kok malah jadi UUD '45 #plak). jadi intinya itu, kita sebagai penulis yang pintar, harus "pintar-pintar" untuk membuat sebuah postingan. jangan sampai kita membuat masalah karna tulisan kita sendiri. inget-inget pepatah "mulutmu harimaumu", kalau di media sosial jadi "postinganmu harimaumu" hahahha. boleh sih "frontal", tapi harus dengan cara yang pintar ya! so, be a smart writer guys!;)







note: lain kali kalo mau marah-marah diblog bagus kali ya dibikinin cerpen aja? atau pake nama samaran juga boleh, kan? hahahah:p

2 comments:

  1. tulisan kakaa keren deh!
    ajarin aku biar bisa "Think Smart, and Be A Smart Writer" :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. ah adek bisa aja hahaha
      qaqa juga masih dalam masa belajar kok dek yola ^^v

      Delete