Monday, January 3, 2011

sahabat selamanya :)

hai bloggers.. 
udah lama banget yak gw ga nge-blog. hihihi..
maklumlah, media buat ngeblognya agak susah sih. gw mesti kewarnet dulu kalo mau ngeblog, tapi sekarang nyuri-nyuri di laptop teman :D
hmm, yaudah deh. lanjut cerita gw aja yuk ..
happy reading :)


lanjutan ...

"Huh, kenyang deh!" kata Ata sambil menghela nafas dan menyeruput jus jeruk yang dipesannya
sekarang kami sedang mengisi perut di sebuah rumah makan yang sederhana. walaupun harganya murah, tapi makanannya benar-benar enak dan juga viewnya bagus. tempatnya bersih lagi. alhasil kami udah menjadi pelanggan rumah makan ini sekarang.
"Eh gimana kuliah kalian?" tanyaku pada Aga, Cicit, Naya dan Ririn yang berbeda fakultas
"Ya gitulah, Shel. sepi ga ada kalian."jawab Aga, dan yang lainpun mengangguk
"Itu udah jadi pilihan kalian, kan? jadi jalani aja. lagiankan kita masih bisa ngumpul. jadi jangan sedih gitu donk." hiburku
memang dulu kami berasal dari fakultas yang sama, tapi ditahun berikutnya, Aga, Cicit, Naya dan Ririn mencoba lagi untuk masuk ke fakultas keinginan mereka. dan alhasil dengan perjuangan yang cukup panjang, mereka berhasil meraih apa yang mereka inginkan. aku senang, tapi juga sedikit sedih dibuatnya. karena kalau begini, kami pasti tidak akan bisa sering bertemu lagi. walaupun begitu, aku tetap bahagia melihat mereka bahagia.
"Eh tapi lo tau ga, Shel. di kedokteran itu ga ada lho anak-anak kayak di farmasi. anak-anaknya pada kalem-kalem semua! ga ada yang heboh kayak di farmasi." celoteh Cicit panjang lebar
"Bener banget! gw aja kadang sering dicuekin." timpal Naya
"Kalian sih ga percaya ama gw!" Ata yang sedari tadi hanya diam pun akhirnya bicara
"Tapikan percuma aja kalo kita tetap di farmasi tapi hati kita ga ada disana, Ta.. emang lo ga kasian liat tar nilai kita pada ancur?" jelas Ririn
"Udah, udah! kenapa malah jadi pada ribut gini sih?" ucapku berusaha untuk melerai, "Yang jelas sekarang kalian udah dapat apa yang kalian inginkan selama ini, kan? jadi syukuri dan jalani aja.. ingat janji kita buat sukses sama-sama!"
"Abis dia nih, Shel. kok malah gitu ngomongnya." ungkap Naya seraya menunjuk-nunjuk Ata yang ada diseberangnya.
"Ye.. kan emang." jawab Ata cuek

Ata memang tipe cewek yang keras kepala dan sedikit cuek, tapi aku akui, dibalik semua itu, dyalah yang paling perhatian.
Setelah kenyang dan puas berbincang seru, akhirnya kamipun pulang. Karena tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam. akupun mengantarkan Sisil terlebih dahulu dan baru pulang setelahnya.
Hari ini tercatat lagi satu kenangan dalam ingatanku, dan kebersamaan yang hangat ini akhirnya mengantarkanku ke dalam mimpi indah..

No comments:

Post a Comment